Hyundai Motor Company (HMC) hari ini (3/6) mengumumkan penunjukan Woojune Cha sebagai Presiden Direktur baru PT Hyundai Motors Indonesia (HMID).

Mengisi posisi yang sebelumnya dijabat oleh SungJong Ha, ia ditugaskan untuk mengawasi ekspansi strategis di Indonesia untuk memperkuat posisi Hyundai sebagai pionir industri otomotif tanah air, yang telah terasah selama dua tahun terakhir.

Woojune Cha sebelumnya bekerja untuk Beijing Hyundai Motor Company. Dalam siaran persnya, ia menjelaskan misi barunya untuk meningkatkan eksistensi brand dengan tanda H yang miring.

Hyundai di Indonesia telah bertransformasi dan menjadi salah satu pemain utama di industri otomotif tanah air dengan berbagai inovasi unggulannya. Berkat sosok kuat seperti SungJong Ha yang membantu menerapkan perubahan besar, Hyundai akhirnya selangkah lebih dekat ke mobilitas masa depan. Izinkan saya untuk melanjutkan kesuksesan ini dan menyumbangkan pemikiran saya untuk pencapaian baru di masa depan,” jelas Cha hari ini (3/6).

Woojune Cha memiliki latar belakang pemasaran yang kuat sebelum mendapatkan kepercayaan untuk memimpin Hyundai Motors Indonesia. Dengan rekam jejak Cha, Hyundai juga berencana untuk lebih meningkatkan kesadaran merek dan pengalaman pelanggan yang inovatif di Indonesia untuk memberikan dampak positif melalui mobilitas masa depan.

FYI, Entitas Hyundai yang saat ini dirilis merupakan perusahaan baru yang dibentuk pada tahun 2020. Hyundai Motors Indonesia adalah anak perusahaan penjualan dan distributor resmi Hyundai Motor Company untuk mobil penumpang Hyundai di Indonesia.

HMID mendasarkan visi mobilitas masa depan pada apa yang dapat diberikannya kepada masyarakat, yaitu memberikan kebebasan bergerak sesuai dengan kebutuhan dasarnya dan penuh potensi untuk menciptakan emosi.

Dengan pemikiran ini, HMID telah memperluas perannya di luar sektor transportasi otomotif dan berkomitmen untuk membawa masa depan mobilitas ke Indonesia dan memungkinkan masyarakat untuk menjalani kehidupan yang lebih baik.

Untuk mendukung kehadiran dan pertumbuhannya, HMID berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik dalam hal penjualan dan layanan purna jual, yang bersumber dari jaringan dealer terkemuka di seluruh dunia. HMID berusaha menjadi mitra seumur hidup di bidang otomotif dan lainnya, selangkah lebih dekat dengan pelanggan dan menjadi merek kesayangan mereka.

setitra HMID juga berencana untuk memainkan peran penting dalam transisi Indonesia menuju inovasi berkelanjutan dengan membantu operasi untuk mempertahankan ekosistem EV Indonesia dan dengan kepemimpinannya dalam teknologi mobilitas mobilitas nol-emisi.

tentang produksi Hyundai di Indonesia

Hyundai menginvestasikan US$1,55 miliar untuk mengembangkan pusat manufaktur pertamanya di ASEAN. Didirikan pada tahun 2019, kain modern ini terletak di atas lahan seluas 77,6 hektar di Kota Deltamas, Bekasi, yang dioperasikan oleh PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI).

Pabrik tersebut diharapkan dapat mencapai produksi komersial sebesar 150.000 unit per tahun pada semester kedua tahun 2021 dan dapat meningkat menjadi 250.000 unit per tahun jika kapasitas maksimumnya ditingkatkan. Saat ini, Hyundai adalah produsen pertama di Indonesia yang memproduksi secara massal kendaraan listrik (EVs) kelas dunia.

Melalui state-of-the-art-nya, Hyundai akan memamerkan produk dan teknologi terbarunya di Indonesia serta di pasar-pasar utama di kawasan ASEAN lainnya. Fasilitas manufaktur Hyundai juga akan menciptakan ribuan lapangan kerja bagi pekerja di wilayah tersebut.